Menyusun Pikiran Sehat yang Sempurna

Hai kawand..

Kali ini, gw mau sedikit mengulas satu bab dari buku yang gw baca, buku itu berjudul “Why Men Don’t Listen And Women Can’t Read Maps”.

Mungkin ada yang udah pernah baca buku ini??

Pertama, gw mw ngasih tau kalo penulis buku ini adalah Allan+Barbara Pease. Buku ini juga International Best Seller lho!

Disini gw mau ngebahas sedikit atau lebih tepatnya mempersingkat bab ke-2 dengan judul “Menyusun Pikiran Sehat yang Sempurna”. Ada 22 bagian pembahasan dalam bab ini, oke untuk mempersingkat mari kita mulai.

Untuk sedikit gambaran, dalam bab ini kita akan menelaah mengenai perbedaan persepsi indera antara pria dan wanita, kemudian implikasi yang mereka miliki dalam sebuah hubungan.

·         Wanita sebagai Radar Pendeteksi

Dalam bab ini, dituliskan bahwa wanita akan dapat mengetahui dengan mudah ketika wanita lain sedang terluka hatinya, sedangkan pria?butuh melihat secara fisik, misal air mata, luapan kemarahan, karena pada dasarnya wanita memiliki keterampilan penginderaan yang lebih peka dibanding pria. Wanita akan mudah mengetahui sesuatu yang di tutupi oleh orang lain (disini dituliskan istri dan suami), tetapi wanita akan kesulitan ketika dia memundurkan mobil ke dalam garasi. Karena pria memiliki keterampilan ruang yang lebih kuat dibanding wanita. Disini juga dituliskan bahwa ada seorang ahli neuro-psikologi, yaitu Profesor Ruben Gur dari Universitas Pennsylvania, menggunakan scan otak untuk memperlihatkan bahwa otak pria jika dalam keadaan beristirahat, 70% dari kegiatan elektriknya berhenti, sedangkan wanita memperlihatkan kegiatan 90% dalam keadaan yang sama. Hal itu memastikan bahwa wanita lebih banyak menerima informasi dari sekitarnya.

·         Ketajaman Mata

Wanita memiliki 2 kromosom X yang memberi mereka berbagai jenis sel kerucut yang lebih banyak dibanding pria. Perbedaan ini terlihat bagaimana wanita menjelaskan warna dengan cara yang lebih rinci. Seorang pria hanya akan menggunakan penggambaran dasar warna, seperti merah, biru, dan hijau, sedangkan wanita akan biara tentang putih tulang, biru air, biru tua kehijauan, ungu kebiruan, dan hijau buah apel. Mata seorang wanita memperlihatkan lebih banyak warna putih dibanding pria, karena komunikasi jarak dekat merupakan bagian penting dari ikatan wanita, lagipula lebih banyak bagian putih memungkinkan lebih banyak juga tanda-tanda yang dapat dikirimkan dan diterima dari arah pergerakan mata.

·         Mata di Belakang Kepala Wanita

Wanita tidak hanya memiliki sel kerucut lebih banyak dari pada pria, wanita jugamemiliki pandangan sekeliling yang lebih lebar dari pada pria. Atau secara singkatnya, pria memiliki setidaknya 45 derajat dari gambar lengkungan yang diterima (melihat), sedangkan wanita memiliki 180 derajat. Mata seorang pria lebih besar daripad wanita dan otak pria menyusunnya seperti bentuk terowongan penglihatan yang artinya pria dapat melihat dengan jelas, tepat, dan lebuh jauh pada benda-benda yang tepat di depannya; jadi hampir seperti binokular.

·         Mata Wanita Melihat Begitu Banyak

Otak kita mempersempit penglihatan kita sehingga kita dapat memusatkan perhatian pada sebuah hal yang khusus saja. Jika kita mencari sebatang jarum di atas permadani, kita harus mempersempit area pencarian. Otak pria dipersiapkan untuk berburu, sehingga mampu melihat banyak hal dalam area sempit. Otak wanita memecahkan kode informasi dalam lingkup pemandangan yang lebih lebar karena tugas mereka melindungi sarang tempat tinggal mereka.

·         Kasus Mentega yang Hilang

Berikut ada percakapan yang kemungkinan wanita pernah mengalami hal semacam ini terjadi :

David : “Dimana menteganya?”

Jan : “Didalam lemari es.”

David : “Aku sedang melihat kearahya, tetapi aku tidak dapat melihat satu mentega pun.”

Jam : “Yah, tetapi ada di sana. Aku baru saja meletakkannya, sepuluh menit yan lalu!”

David : “Tidak. Kau pasti telah meletakkannya ditempat lain. Di dalam lemari es ini betul-betul tidak ada mentega!”

Pria yang tidak berpengalaman biasanya merasa itu adalah sebuah tipuan kemudian mereka menuduh wanita selalu menyembunyikan sesatu dari mereka.

Perbedaan penglihatan ini memiliki dampak penting dalam kehidupan kita. Statistik asuransi mobil misalnya, memperlihatkan pengemudi wanita kelihatannya jarang ditabrak dari samping daripada pengemudi proa. Jangakauan penglihatan wanita yang lebih lebar memungkinkan wanita melihat arus kendaraan dari samping, mereka akan lebih mungkin tertabrak dari depan atau belakang mobil ketika bermaksut parkir mundur paralel, karena kekurangan pemnembangan keterampilan ruang mereka.

·         Pria dan Kerlingan

Wanita jarang tertangkap basah ketika mengerling seorang pria, karena memiliki jangkauan pandangan yang lebih lebar. Hampir setiap pria pernah dituduh mengerling lawan jenisnya, tetapi hanya sedikit wanita yang menerima keluhan seperti itu dari pada pria.

·         Melihat Dulu, Baru Percaya

Seorang peneliti, Edward Boring merancang gambar-gambar dibawah ini untuk memperlihatkan bagaimana kita masing-masing merasakan hal-hal yang bebrbeda dari satu gambar yang sama. wanita biasanya akan melihat gambar pertama sebagai gambar nenek tua yang dagunya mencuat dan menempel pada kerah mantelnya, sedangkan pria akan lebih mungkin melihatnya sebagai gambar seorang wanita muda dari samping yang memalingkan kepalanya.

Gambar meja juga memperlihatkan bahwa apa yang kita lihat tidak harus persissams dengan apa yang anda kira. Otak kita terpedaya sehingga percaya bahwa sisi meja yang tampak lebih jauh itu lebih panjang daripada sisi yang di depannya.

Pada gambar di atas, otak kita terpusat pada bagian yang tampak berwarna gelap (hitam) sehingga yang terlihat hanyalah bentuk-bentuk aneh. Ketika kita mengubah cara kita melihat gambar tersebut, dan memusatkan perhatian pada bagian berwarna putih, kita akan melihat tulisan kata FLY dengan jelas. Seorang wanita lebih mungkin melihat tulisan kata FLY tersebut dibandingkan dengan pria, karena otak mereka terus terpaku pad bentuk-bentuk geometris-nya.

·         Pria Seharusnya Mengemudi pada Malam Hari

Mata seorang wanita mampu melihat dengan lebih baik di dalam gelap dibandingkan dengan pria, terutama pada ujung merah spektrum. Namun mata seoran g pria lebih memungkinkan melihat jarak jauh pad area yang sempit, sehingga memberikan penglihatan yang lebih baik pada malam hari. Digabungkan dengan kemampuan ruang yang ada di otak kanannya, seorang pria dadpat membagi perhatian dan melihat gerakan kendaraan lain di jalan, baik di depannya maupun di belakangnya. Mebanyakan waniya mengaku mempunyaoi kecenderungan kebutaan pad malam hari. Karena itu, mengemudi pada malam hari adalah tugas bagi pria yang matanya dilengkapi oleh penglihatan pemburu. Wanita memang dapat melihat lebih rincidalamkeadaan gelap, tetapi hanya dalam jarak pendek dan di area yang lebih lebar.

Mata pria dibentuk untuk melihat jarak jauh, sedangkan wanita intuk melihat jarak pendek. Otak mereka (wanita) dipersiapkan untuk mengatasi pekerjaan-pekerjaan yan gmemerlukan keterampilan motoris halus di area yang lebih kecil, artinya, mereaka pada umumnya sangat handal dalam hal menjahit dengan jarum dan membaca rinci pada layar komputer.

·         Wanita Memiliki ‘Indera Keenam’

Pada umumnya ibu-ibu dengan cepat dapat mengenali perasaan bayi-bayi, yaitu antara lapar dan kesakitan hingga letih atau kekurangan udara. Ketika para ayah menjalani pengujian yang sama, keberhasilan mereka sangat memprihatinkan – kurang dari 10% dari para ayah yang dapat menerka lebih dari dua keadaan perasaan bayi itu. Ada juga [engujian untuk kakek-nenek untuk mengetahui kemungkinan apakah usia mempengaruhi hasil penggujian. Kebanyakan para nenek memperoleh nilai 50-70% dari para ibu, sementara kakek bahkan tidak dapat mengenali cucunya sendiri!

·         Pria Tidak Mampu Berbohong pada Wanita

Penelitian Bahasa Tubuh kami (penulis) mengungkap bahwa dalam percakapan tatap muka, tanda-tanda non-lisan mempengaruhi 60-80% dampak pesan tersebut, sementara suara kata-kata menghasilkan 20-30% saja. Yang 7-10% lainnya adalah kata-kata. Indera istimewa serang wanita menerima dan menganalisa informasi tersebut dan kemampuan itaknya dengan ceoat memindahkan informasi tersebut di antara belahan otak, membuat wanita lebih ahli dalam menggabungkan dan mengolah informasi lisan, visual dan tanda-tanda lainnya. Karena itulah mengapa pria pada umumnya sulit untuk berbohong pada seorang wanita secara tatap muka.

·         Wanita Mampu Mendengar Dengan Lebih Baik

Otak seorang wanita diprogram untuk mendengar suara tangis bayi di malam hari, sementara ayahnya, mungkin saja tidak menghiraukan dan terus tidur. Jika ada seekor anak kucing mengeong di kejauhan, seorang wanita akan mendengarnya, seorang pria, dengan kemampuan ruang dan jaraknya, dapat mengatakan pada si wanita dari mana suara itu berasal. Pria menggunakan otak kiri mereka hanya untuk mendengarkan, sedangkan wanita menggunakan kedua belahan otaknya untuk tugas tersebut.

·         Wanita Mampu Membaca yang Tersirat

Wanita memiliki kepekaan yang luar biasa dalam membedakan perubahan nada dalamkeras-lembutnya suara dan lengkingan. Hal itu memungkinkan mereka untuk mendengarkan perubahan emosi pada anak-anak dan orang dewasa. Akibatnya, untuk setiap seorang pria yang dapat menyanyi dengan nada yang tepat, ada delapan orang wanita yang dapat menyanyi sebaik dia. Kemampuan ini juga menjelaskan arti dari kalimat milik seorang wanita : “jangan gunakan nada suara seperti itu padaku!” ketika bertengkar dengan seorang pria dan anak-anak pria. Kebanyakan pria tidak mengerti apa maksud kalimat itu.

·         Pria Mampu ‘Mendengarkan’ Arah

Wanita mampu membedakan suara dengan lebih baik daripada pria, tetapi pria dapat menunjukkan dari mana suara itu berasal.

·         Mengapa Anak laki-laki Tidak Mau Menyimak

Anak laki-laki sering dihukum oleh orang tua dan guru karena tidak menyimak. Tetapi ketika anak laki-laki itu tumbuh besar, terutama ketika mendekati masa pubertas, kanal telinganya mengalami pertumbuhan cepat sehingga dapat mengakibatkan ketulian sementara. Untungnya, anak laki-laki mempunyai penglihatan yang lebih efektif faripada pendengarannya. Sebagai petunjuk sederhana, coba hitunglah jumlah huruf F dalam kalimat di bawah ini.

Finished files are  the result of years of scientific research.

Nilai anak laki-laki lebih baik daripada anak perempuan dalam hal melihat jumlah huruf F. Jika kalimat tersebut dubaca keras-keras, anak-anak wanita akan mendapatkan nilai lebih baik darpada anak-anak pria karena mendengar dan menghitung huruf F dengan benar.

·         Pria Tidak Melihat dengan Rinci

(sedikit potongan cerita)

Lyn dan Chris sedang mengendarai mobilpulang dari sebuah pesta. Chris mengemudi, Lyn menunjukkan arah. Mereka rupannya baru saja bertengkar karena Lyn mengatakan untuk membelok kiri padahal sesungguhnya yang dimaksudkan adalah belok kanan. Semilan ment berlalu dalam kebisuan, sehingga Chris menduga ada yahg tidak beres. “sayang..kau tidak apa-apa?” tanya Chris. “Ya..aku tidak apa-apa!” sahut Lyn.

Penekanan pada kata ‘tidak apa-apa’ sebenarnya berarti bahwa segalanya jauh dari ‘tidak apa-apa’.

Ketika seorang pria mengaku bahwa ia memang mengatakan yang sebenarnya tentang apa yang dituduhkan padanya, ia mungkin saja memang  mengatakan yang sesungguhnya. Otak pria tidak dilengkapi dengan bagia untuk mendengar atau melihat rinci.

·         Keajaiban Sentuhan

Sebuah penelitian mengagumkan pad abayi-bayi berusia sepuluh minggu hingga enam bulan, mengungkap bahwa bayi-bayi yang dibelai-belai ibu mereka, ternyata jarang menderita flu dan pilek serta muntah lebih sedikit, juga tidak mudah diare, dibandingkan dengan bayi-bayi yang tidak mendapatkan belaian ibunya. Penelitian lainnya menemukan bahwa wanita yang mengalami neurotis atau merasa sangat tertekan, akan sembuh lebih cepat sesuai dengan jumlah banyaknya mereka mendapat pelukan, dan lamanya mereka dipeluk.

Seorang ahli antropologi, James Prescott – seorang pionir penelitian terhadap pendidikan dan kekerasan pada anak, menemukan bahwa masyarakat yang jarang membelai anak-anak mereka dengan penuh kasih, memiliki angka kejahatan rata-rata tertinggi.

Banyak orang yang kurang mengalami kehangayan saat kanak-kanak, sianjurkan untuk memelihara kucing atau anjing karena mereka dibolehkan merasakan belaian dengan cara membelai dan mengusap-usap hewan tersebut. Terapi membelai-belai hewan peliharaan telah terbukti sebagao cara menolong orang mengatasi depresi dan masalah-masalah mental lainnya.

·         Wanita adalah Makhluk Perasa

Sejak lahir, anak-anak wanita secara dramatis akan lebih perasa dengan sentuhan dan setelah dewasa kulit wanita setidaknya sepuluh kali lebih peka dibandingkan dengan kulit pria. Dalam sebuah penelitian resmi dinyatakan bahwa anak laki-laki yang terbukti paling perasa sekalipun ternyata masih kurang peka dibandingkan dengan anak wanita yang paling tidak peka.

Oksitosin adalah hormon yang merangsang keinginan untuk disentuh dan yang mengaktifkan syaraf penerima sentuhan kita. Karena itu tidak aneh kalau wanita yang memiliki syaraf penerima sepuluh kali kebih banyak daripada pria.

·         Mengapa Pria Berkulit Tebal

Pria memiliki kulit yang lebih tebal dibandingkan dengan wanita, sehingga hal itu menjelaskan mengapa kulit wanita lebih banyak keriput dibandingkan dengan kulit pria. Kebanyakan dari kepekaan anak laki-laki akan sentuhan hilang ketika mereka tiba di masa pubertas.

·         Cita Rasa Kehidupan

Kita memiliki lebih dari 10.000 syaraf perasa untuk mengenali setidaknya empat rasa utama; manis, asin, asam dan pahit. Indera pengecap dan penciuman wanita lebih baik daripada indera pria. Nilai yang diperoleh pria lebih tinggi dalam membedakan rasa asin dan pahit, sedangkan wanita lebih baik dalam membedakan rasa manis dan rasa gula.

·         Ada Sesuatu di Udara

Tidak saja indera penciuman wanita lebih baik daripada pria pada umumnya, namum kemampuan tersebut menjadi lebih peka pada masa ovulasi dalam siklus bulanannya. Hidung wanita dapat mengenali aroma pheromone dan semacam aroma musk yang ada hubungannya dengan pria, padahal aroma-aroma tersebut sulit sekali dikenali. Otak wanita mampu mengenali sistem kekebalan pria yang lebih tinggi dari sistem kekebalan wanita. Jika sistem kekebalan wanita itu lebihkuat dari padannya, wanita tersebut mungkin akan menganggap pria itu kurang menarik.

·         X-Phile

Wanita dengan kemampuan menggunakan kedua tangannya jauh lebih baik dibandungkan dengan pria. Hal itu juga menjelaskan mengapa wanita di mana-mana hampir selalu dikritik secara tidak adil oleh para pria yang marah karena wanita salah memberikan arak kiri atau kanan. Wanita modern masih menjadi korban ketertarikan mereka pada ahli perbintangan, peramal, pembaca kartu tarot, ahli angka-angka dan hal hal yang  menawarkan mahal untuk ini. Indera wanita yang sangat peka begitu berguna saat mereka menginjak dewasa. Pada usia tujuh belas tahun, kebanyakan wanita dapat berperan sebagai seorang wanita dewasa, sedangkan anak pria masih tetap saling dorong-mendorong dan buang gas sembarangan di dalam kolam renang.

·         Mengapa Pria Dijuluji ‘Tidak Peka’

Itu bukan karena wanita memiliki kepekaan indera yang lebih hebat – hanya saja, indera pria lebih tumpul jika dibandingkan dengan indera wanita. Dalam dunia wanita yang sangat peka, mereka mengharapkan pria mampu membaca lisan, suara dan tanda-tanda bahasa tubuh mereka dan mengantisipasi kebutuhan mereka, seperti yang dilakukan wanita lainnya. Untuk alasan evolusionerlah maka hal itu didiskusikan, meski bukan itu masalahnya.wanita diam-doam menduga bahwa seorang pria akan tahu apa yang diinginkannya atau dibutuhkannya; dan ketika para pria itu mengerti tanda-tanda yang diberikan, wanita itu menuduhnya sebagai “Tidak Perasa – tidak menangkap tanda-tanda itu!”. Sedangkan pria dimana pun akan membela diri, “Apakah aku harus bisa membaca fikiran mereka?” Penelitian membuktikan bahwa pria merupakan pembaca pikiran yang payah. Tapi kabar baiknya adalah pada umumnya adalah mereka dapat dilatih untuk meningkatkan kewaspadaan mereka akan pesan-pesan tak terucap dan nada suara.

YAK..

Akhirnya selesai juga ulasan bab 2 dari buku “Why Men Don’t Listen And Women Can’t Read Maps”.

Maaf kalo kurang jelas yah, soalnya ini sedikit disingkat-singkat..

Semoga tulisan kali ini juga bisa menambah wawasan teman-teman..

Oh iya, ada tulisan selanjutnya dengan judul “Segalanya Ada dalam Benak” yang merupakan bab berikutnya yang akan saya bahas :D

Bisa dibuka di sini :

http://shiellasasmita.blogspot.com/2012/03/segalanya-ada-dalam-benak.html

Referensi tulisan ini dari buku

“Why Men Don’t Listen And Women Can’t Read Maps”